by

Penginapan Mulia Jadi Tempat Indehoi Prostitusi Online Pangkalpinang

banner 468x60

 

Pangkalpinang,- Melalui salah satu aplikasi android yang bernama Michat para pria hidung belang melancarkan jalannya untuk mencari wanita wanita penghibur.

banner 336x280

 

Aplikasi Michat adalah aplikasi percakapan yang bisa berkomunikasi tanpa harus menyimpan atau mengetahui nomor handphone penggunanya karena ada fitur pencarian pertemanan disekitar wilayah pengguna berada.

 

Berdasarkan informasi yang didapat awak media bahwa terdapat salah satu tempat penginapan yang berada di kota Pangkalpinang Provinsi Bangka Belitung menjadi tempat pertemuan dan sekaligus sebagai tempat “Kumpul Kebo”.

 

Dari informasi tersebut tim awak media mencoba mendatangi penginapan yang bernama “Penginapan Mulia” yang beralamat di kecamatan Giri Maya dan bertemu dengan salah satu wanita yang sedang duduk di teras penginapan tersebut. Kamis Dini hari (27/06/2024).

 

Perbincangan antara awak media dengan wanita tersebut yang mengaku bernama “Felicia” akhirnya mendapatkan informasi bahwa memang benar penginapan tersebut adalah tempat “pelampiasan” nafsu para pria hidung belang yang terlebih dahulu berkomunikasi melalui aplikasi Michat.

 

Bahkan Felicia menceritakan bahwa harga yang ditawarkan oleh wanita wanita penghibur online tersebut bervariasi dan bisa tawar menawar mulai.

 

Harga yang ditawarkan bahkan bisa mencapai 500 ribu rupiah tapi kalau bisa bernegosiasi dengan baik ada yang bisa mendapatkan dengan harga 150 ribu rupiah.

 

Felicia meminta tim untuk mencoba menggunakan aplikasi Michat agar bisa mengetahui bagaimana proses melihat dan memilih wanita dengan aplikasi tersebut.

 

Melalui fitur pengguna sekitar tim akhirnya berkomunikasi dengan salah satu pengguna yang memakai nama Tika yang mengaku Stay (tinggal) di penginapan mulia.

 

Di percakapan Michat Tika menawarkan harga 500 ribu untuk sekali “Main”, setelah tim mencoba bernegosiasi akhirnya didapat harga yang sangat jauh dari tawaran pertama, dari 500 ribu menjadi 150 Ribu.

 

Dikarenakan tim sudah mendapat informasi akhirnya tim memutuskan untuk naik ke lantai atas dan melihat langsung dari salah satu kamar yang terbuka sedikit rupanya memang ada sepasang lelaki dan perempuan yang diduga kuat adalah pasangan pengguna aplikasi Michat tersebut.

 

Untuk mencari informasi selanjutnya tim mencoba bertanya ke salah satu petugas penginapan dan bertanya siapa pemilik penginapan mulia yang bertujuan untuk meminta konfirmasi terkait aktivitas di penginapan tersebut.

 

Petugas penginapan mulia yang sedang berjaga mengatakan bahwa Bos Penginapan Mulia adalah Bos Afan Kayu, dia juga menjelaskan bahwa untuk tarif sekali menginap adalah 175 ribu dan ada juga yang 250 ribu rupiah.

 

Sampai berita ini diterbitkan tim awak media masih berusaha menghubungi Bos Afan Kayu untuk meminta informasi.

 

(Tim)

 

banner 336x280

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *